Featured Post Today
print this page
Latest Post
Showing posts with label radikal bebas-anti oksidan. Show all posts
Showing posts with label radikal bebas-anti oksidan. Show all posts

Inilah cara anti oksidan melawan radikal bebas


proses-terbentuknya-radikal-bebas
Proses terbentuknya
radikal bebas
Pada artikel terdahulu kita sudah faham luar kepala mengenai apa itu radikal bebas dan bagaimana ia bisa merusak tubuh? Demikian juga anda sudah tahu bahwa ternyata kita telah banyak di kepung oleh banyak jenis radikal bebas. Kalau belum faham silahkan dibuka-buka lagi ya....

Nah,Untuk memantapkannya, mari kita-kita sama-sama belajar tentang musuh utama si radikal bebas ini yaitu anti oksidan. Bagaimana ia bisa di sebut sebagai lawan sepadan radikal bebas, dan dengan cara apa ia menggebuk radikal bebas sampai mampus.

Kita mulai dengan...

Pengertian anti oksidan 

Untuk mengenalnya anda mesti mengetahu lebih dulu pengertian oksidan dan oksidasi. Oksidan atau radikal bebas adalah atom tidak stabil yang mempunyai elektron bebas. Untuk mencapai kestabilan ia akan mengambil elektron dari molekul lain melalui proses oksidasi. Celakanya proses iniah yang nantinya sebagai biang kerusakan sel. Dan bisa menjatuhkan anda dalam keadaan sakit.

Nah, kalau sudah mengetahui arti oksidan atau radikal bebas anda pasti bisa dengan sangat mudah mengartikan anti oksidan, bukan? Yah, betul. Anti oksidan adalah suatu zat yang bisa menetralisir oksidan agar tidak mengalami oksidasi.

Mengenal proses oksidasi

Kehidupan suatu sel tubuh tergantung pada pasokan nutrisi dan oksigen. Namun demikian, oksigen juga berpotensi merusak sel-sel tubuh melalui proses oksidasi. Proses oksidasi yang awalnya di dalangi oleh oksidan, akan melepaskan radikal bebas yang terus menerus akan menarik kestabilan dengan mengambil elektron dari atom lain. Sehingga akan terus memproduksi radikal bebas-radikal bebas lain. Setiap kali sebuah elektron dilepaskan atau ditangkap oleh radikal bebas, maka akan terbentuk radikal bebas yang baru. Radikal bebas yang baru terbentuk akan terus melakukan hal yang sama. Dengan cara ini, rantai radikal bebas tercipta. Jika kondisi ini terus terjadi dalam waktu yang lama, sel tubuh akan menjadi rusak Runyam bukan? 

Kerusakan oleh radikal bebas dalam waktu lama dapat memicu kanker dan banyak lagi gangguan kesehatan lain seperti Stroke, Asma, Pankreatitis, Berbagai penyakit radang usus, Penyumbatan kronis pembuluh darah di jantung, Penyakit parkinson, Leukemia, Artritis rematoid, Perdarahan otak & tekanan darah tinggi.

Jenis anti oksidan

proses-netralisir-radikal-bebas-anti-oksidan
janis makanan
mengandung anti oksidan tinggi
Antioksidan endogen ini dikemukakan oleh ilmuwan Amerika pada tahun1968 oleh J.M. Mc Cord dan I. Fridovich yang menemukan enzim antioksidan alami dalam tubuh manusia yaitu Superoksid dismutase yang saat ini disingkat SOD. Hanya dalam waktu singkat setelah teori tersebut disampaikan, selanjutnya ditemukan enzim-enzim antioksidan alami lainnya seperti Glutation peroksidase, katalase yang siap menetralisir radikal bebas yang berlebihan agar tetap seimbang. Saat ini enzim-enzim antioksidan alami ini sudah dapat diperiksa kadarnya dalam tubuh di laboratorium. 

Sedangkan antioksidan yang kita makan dari luar melalui makanan atau melalui food suplemen untuk membantu tubuh melawan kelebihan radikal bebas, kita sebut antioksidan eksogen. 

Menurut Phyllis A Balch, Cnc & James F. Balch, MD dalam bukunya Prescription for Nutritional Healing zat-zat yang termasuk dalam jenis antioksidan ini adalah: 
  • Alpha lipoic acid ( ALA ) 
  • Bilberry ( Vaccinium myrtillus ), 
  • Burdock ( Artium lappa ), 
  • Carotenoids, 
  • Coenzyme Q 10, 
  • Curcumin ( kunyit ), 
  • Flavonoids, 
  • Garlic, (bawang putih )
  • Ginkgo biloba, 
  • Glutathione, 
  • Grape seed extract, (ekstrak biji anggur )
  • Green tea ( teh hijau )
  • Melantonin, 
  • Metthionine, 
  • N-Acetylcysteine( NAC ), 
  • Nicotinamide Adenine dinucleotide ( NADH ), 
  • Oligomeric Proanthocyanidins ( OPCs ), 
  • Pycnogenol, 
  • Selenium, 
  • Silymarin, 
  • Vitamin A, 
  • Vitamin C, 
  • Vitamin E, 
  • Seng. 


Bagaimana anti oksidan menaklhukkan radikal bebas?

proses-netralisir-radikal-bebas-anti-oksidan
proses netralisir
Atom radikal bebas menjadi stabil
Jenis anti oksidan akan membantu mengubah radikal bebas yang tidak stabil ke dalam bentuk yang stabil. Artinya, rantai radikal bebas akan terhenti sehingga menghentikan pula proses oksidasi. Suatu jenis antioksidan umumnya hanya efektif pada radikal bebas jenis tertentu. Itu sebab, pada radikal bebas yang berlainan, antioksidan mungkin tidak akan menunjukkan efek yang diinginkan. Lebih disarankan untuk mengkonsumsi berbagai jenis sumber anti oksidan untuk ke efektifan usaha menangkal radikal bebas dalam tubuh. 

Efektivitas kerja antioksidan tergantung dari jumlah, bagaimana dan dimana radikal bebas dihasilkan serta target kerusakannya. Dengan begitu, dalam suatu proses antioksidan dapat melindungi kita dari pengaruh radikal bebas. Namun perlindungan ini seperti nya akan sangat sia-sia jika memang sumber radikal bebas yang ada dalam tubuh sudah terlanjur banyak. Karena itu, sesakti apapun anti oksidan, langkah lebih baik dari pada mengandalkan anti oksidan adalah menghindari sebisa mungkin sumber radikal bebas yang bebas berkeliaran di lingkungan kita.


Oke, saya kira anda sudah faham bagaimana cara kerja anti oksidan dalam memerangi efek radikal bebas dalam tubuh ya...Jangan lupa untuk membuka artikel-artikel menarik lainnya dalam label anti-oksidan dan radikal bebas agar pemahaman anda semakin mantap. 

Mari memerangi radikal bebas mulai dari sekarang. 

Selamat sehat....










Bagaimana mencegah radikal bebas merusak tubuh anda?

bagaimana-radikal-bebas-merusak-sel
Dewasa ini begitu pembicaraan mengenai radikal bebas dan anti oksidan sangat gencar dibicarakan dimana-mana. Mulai dari acara-acara kesehatan di TV, iklan koran sampai artikel-artikel menarik di portal kesehatan, seakan berlomba membahas tentang anti oksidan dan radikal bebas ini. Namun tidak ada yang bisa menjelaskan secara detail dan mudah dicerna agar orang gampang faham mengenai dua hal penting itu. 

Artikel ini coba menjelaskan secara terperinci tentang radikal bebas terlebih dahulu. Sedangakan pembahasan mengenai anti oksidan akan dibahas lain waktu di lain artikel. Semua ini agar informasi tentang dua bintang kesehatan ini tidak simpang siur lagi seperti kondisi lalu-lintas jakarta pada jam sibuk.  

Pembahasan akan dmulai dari pengertian radikal bebas.

Apa itu radikal bebas?

Radikal bebas merupakan molekul yang relatif tidak stabil yang mempunyai satu atau lebih elektron yang tidak berpasangan. Di dalam molekul mereka membentuk semacam efek magnet yang menyebabkan radikal bebas berikatan dengan molekul-molekul di dekatnya. Jadi radikal bebas akan terus membentuk radikal-radikal bebas baru untuk mendapatkan kestabilan. Dalam kenyataannya dalam memperoleh kestabilan seringkali radikal bebas ini merusak molekul lain. Sederhanya radikal bebas yang tidak terkendali ini akan merusak sel sehat dalam tubuh seseorang.

Tubuh sebenarnya mampu menetralisir radikal bebas yaitu dengan anti oksidan. Namun seringkali radikal bebas yang ada dalam tubuh besar pasak daripada tiang. Radikal bebas terlalu banyak sedang jumlah pasukan anti oksidan terbatas. Maka peperangan yang tidak seimbang ini akan dimenangkan oleh radikal bebas dengan gilang gemilang.

Sumber radikal bebas dalam tubuh

karena tidak stabil
ia akan mencari elektron di atom
lain dan merusaknya
Setiap makhluk hidup akan menghasilkan radikal bebas sebagai produk samping dari proses pembentukan energi. Selain dari proses metabolisme, radikal bebas juga muncul pada setiap proses pembakaran, seperti merokok, memasak, pembakaran bahan bakar pada mesin dan kendaraan bermotor. Demikian juga ketika sinar ultraviolet, seperti sinar matahari, menerpa tubuh manusia terus menerus, elektron atom pada tubuh akan meloncat dari orbitnya, dan terciptalah radikal bebas.

Bagaimana radikal bebas merusak sel?

Radikal bebas yang mengambil elektron dari sel tubuh manusia dapat menyebabkan perubahan struktur DNA sehingga terjadi mutasi sel. Bila perubahan DNA ini berlangsung kronis artinya sudah menahun, maka dapat menjadi pencetus timbulnya kangker

Selain kangker, tertimbunnya radikal bebas di dalam tubuh dalam waktu lama juga akan menyebabkan terjadinya penyakit lain. Contoh penyakit yang sering dihubungkan dengan radikal bebas adalah serangan jantung, katarak dan menurunnya fungsi ginjal.

Pencegahan yang bisa dilakukan untuk mengurangi efek radikal bebas

Pola hidup sehat  

Pola hidup sehat dapat menghindarkan seseorang dari ancaman bahaya radikal bebas. Pola hidup itu seperti hindari polusi udara, rajin berolahraga dan berhenti merokok. Apalagi merokok. Kegiatan ini secara sengaja memasukkan berbagai jenis zat berbahaya ( zat-zat menjijikkan yang terdapat dalam rokok ) yang dapat meningkatkan jumlah radikal bebas ke dalam tubuh. Zat-zat yang terkandung dalam rokok ini adalah radikal bebas yang mampu menambah kerusakan sel didalam tubuh.

Celakanya saat tubuh manusia menerima asupan berupa asap rokok, tubuh akan secara alamiah berusaha mengeluarkan berbagai racun kimiawi ini dari tubuh melalui proses metabolisme. Padahal proses metabolisme ini pun sebenarnya menghasilkan radikal bebas. Jangan lupa bukan hanya rokok yang menjadi sumber radikal bebas dari luar. Sumber-sumber lain radikal bebas itu bisa anda ketahui di artikel ini.

Jangan berolahraga berlebihan

Meskipun olahraga baik bagi tubuh, namun jika olahraga dilakukan secara membabibuta akan membuat tubuh membutuhkan suplai oksigen yang sangat banyak, akibatnya memicu timbulnya radikal bebas dalam tubuh melalui proses oksidasi yang berlebihan. 

Olah raga dengan intensitas rendah seperti jalan cepat, jogging, berenang, dan bersepeda sangat disarankan untuk meningkatkan enzim antioksidan alami yang berasal dari tubuh seperti enzim superoksid dismutase dan lain-lain untuk menetralisir kerja setiap radikal bebas yang merusak. 

Banyak makan sayur dan buah. 

Anda bisa mengatrol naik jumlah antioksidan dalam tubuh anda jika anda gemar memakan Buah dan sayur. Buah dan sayur merupakan sumber antioksidan terbaik. Komponen kimia yang terdapat dalam sayur dan buah adalah senyawa golongan fenolik dan polifenolik. Senyawa-senyawa golongan tersebut memiliki kemampuan untuk menangkap radikal bebas dan menetralkannya. vitamin E, vitamin C, dan karotenoid merupakan golongan antioksidan yang juga banyak terdapat pada buah dan sayur.


Demikian tadi pembahasan menyeluruh tentang radikal bebas dan beberapa cara untuk mengatasinya. Maka jadikan radikal bebas sebagai musuh bersama demi tercapainya kehidupan yang sehat berkualitas. 


Selamat sehat...... 





 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. sehatsangat - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger