Siapa yang tidak tahu dampak buruk rokok bagi kesehatan manusia? Bahkan seorang perokok beratpun sangat mengerti dan faham tentang bahaya rokok yang ia gilai.
Yang menyebabkan rokok berbahaya bagi tubuh adalah terdapatnya banyak bahan kimia di sana. Salah satu sumber mengatakan bahwa terdapat lebih dari 3000 jenis zat yang masuk ke dalam tubuh saat anda menghidup udara rokok. Celakanya 3000 lebih zat tersebut semuanya berbahaya bagi tubuh dengan spesifikasi masing-masing.
Yang lebih unik adalah ada beberapa dari zat-zat tersebut ternyata digunakan pada campuran bahan lain selain rokok. Bahan-bahan itu termasuk bahan yang tidak untuk konsumsi manusia. Bahkan kadang di gunakan sebagai bahan-bahan yang menjijikkan seperti cairan pembersih toilet, cairan pengawet mayat dan lain-lain.
Zat-zat menjijikkan yang terdapat dalam rokok itu antara lain adalah sebagai berikut :
Timbal
Timbal (Pb) adalah logam berat yang bersifat toksik atau beracun. Keberadaan logam ini sebenarnya ada secara alami di dalam kerak bumi. Namun timbal bisa juga berasal dari hasil aktivitas manusia, yang mana jumlahnya 300 kali lebih banyak dibandingkan Pb alami.
Jika anda perokok sebaiknya anda mengetahui dulu bahwa timbal sebenarnya digunakan untuk industri berat seperti pembuatan pembuatan pipa air yang tahan korosi, bahan pembuat cat, baterai, dan campuran bahan bakar bensin tetraetil. Tak satupun dari bahan itu yang cocok konsumsi oleh manusia
Hydrogen sianida
Jika anda penggemar fiksi, tentu anda sangat familier dengan nama zat ini. Zat ini sangat terkenal digunakan untuk racun yang sangat ganas. Dalam dunia nyata banyak juga tokoh-tokoh dunia yang mati karena racun ini. Pada PDII racun Sianida malah di gunakan dalam pembunuhan massal suatu etnis tertentu atau genosida.
Sekarang Sianida digunakan dalam industri pembuatan kertas, tektil dan plastik. Sianida juga ditemukan pada zat kimia yang digunakan untuk mencuci film. Yang terparah Sianida sebenarnya hanya digunakan untuk bahan pengusir serangga bukannya malah di gunakan sebagai barang konsumsi seperti rokok.
Naftalena
Naftalena mempunyai aroma khas yang sangat dibenci oleh serangga, karena itulah zat ini digunakan industri modern sebagi bahan kapur barus. Digunakan untuk menjauhkan serangga maupun tikus dari pakaian. Naftalena sering juga digunakan sebagai antiseptik dan pengusir ngengat. Derivat (produk turunan) naftalena digunakan sebagai bahan adiktif pada bahan bakar motor
Nah, bahan kimia ini juga terkandung dalam rokok. Sangat ironis, bukan? Saat serangga dan tikus menghindarinya, manusia/perokok justru menggilainya. Bayangkan, para perokok itu menghirup bahan kapur barus dari mulutnya.
Kromium
Unsur ini sebenarnya hanya digunakan dalam industri berat semacam pembuatan baja tahan karat dan pelapisan logam lain seperti pelapis komponen kendaraan dan pelapis perhiasan emas (emas putih). Zat ini digunakan karena unsur ini memberikan efek mengkilat yang indah.
Namun begitu, seindah-indahnya warna unsur ini tetap saja tak layak konsumsi bagi manusia karena sifatnya yang yang jelas-jelas menyebabkan kanker (karsinogenik). yang lebih buruk,jika kromium masuk ke tubuh manusia, ia akan menempel pada DNA dan menyebabkan kerusakan kromosom. Karena kerusakan ini maka besar kemungkinan merusak keturunan.
Kadmium
Selain terdapat alami di alam Sebagian besar kadmium berasal dari hasil aktivitas manusia, terutama hasil produksi logam, pembakaran bahan bakar, transportasi, dan pembuangan limbah padat dan lumpur.
Kegunaan kadmium adalah untuk membuat baterai nikel-kadmium, sebagai pigmen pada keramik glasir, polyvinyl chloride (PVC), dan plastik. Unsur kadmium juga di gunakan dalam industri kosmetik.
Hanya saja industri rokok harusnya tak memasukkan unsur ini ke dalam rokok. Karena jika terdapat banyak unsur ini di dalam tubuh, maka akan terjadi kerusakan di organ-organ dalam manusia seperti paru-paru usus prostat ovarium dan yang paling parah merusak organ ginjal dan hati. Sampai-sampai WHO sebagai organisasi kesehatan dunia menyebut kadmium, beserta timbal dan merkuri sebagai the big three heavy metal yang memiliki tingkat bahaya tertinggi pada kesehatan manusia
Amonia
Para penggila rokok tentu harus berhati-hati dengan unsur ini. Karena dalam asap rokok terdapat juga zat ini. Zat yang lebih sering digunakan sebagai pewangi/pembersih closet karena sifatnya yang mengurangi bau busuk.
Zat ini di golongkan juga sebagai zat racun jika terhirup.Namun celakanya jusrtru bau yang menyengat dari amoniak inilah yang membuat adiktif, sehingga para perokok semakin hari semakin ketagihan merokok. Di amerika ada batasan selama 15 menit untuk menghirup udara yang tercemar amoniak, karena jika lebih dari itu gas ini akan merusak paru-paru bahkan bisa mengakibatkan kematian mendadak.
Arsenik
Arsenik merupakan logam yang dapat dengan mudah meracuni darah. Bahkan banyak pekerja pabrik yang meninggal akibat keracunan arsenik. Akumulasi arsenik dalam tubuh merusak kemampuan sel untuk memperbarui diri.
Seperti timbal Arsenik sebenarnya merupakan logam yang secara alami terdapat di kerak bumi. Namun dalam kenyataanya arsenik bisa dproduksi sendiri oleh manusia. Di industri, arsen digunakan dalam berbagai produk seperti tekstil, pengawet dan pigmen warna.
Arsenik juga digunakan sebagai bahan pembuat pestisida, karena sifatnya yang racun ini arsenik juga digunakan sebagai zat yang efektif utuk membunuh manusia. Tak jarang arsenik digunakan sebagai alat kejahatan untuk membunuh orang lain.
Paparan unsur arsenik dalam waktu yang lama dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan berat semacam kanker kulit, penurunan produksi sel darah, kerusakan pembuluh darah, gangguan sistem kekebalan tubuh, dan diare berat. Paparan jangka panjang akibat menghirup produk yang mengandung arsen dapat gangguan kulit, peredaran darah dan gangguan saraf perifer, peningkatan risiko kanker paru-paru, saluran pencernaan dan kanker sistem kemih.
Aseton
Aseton adalah bahan kimia yang diakrabi sebagian besar perempuan. Sebab bahan ini terkandung dalam penghilang cat kuku. Nah, rokok mengandung aseton juga. Bayangkan bahan kimia ini masuk melalui saluran udara dan bersemayam di paru-paru.
Untuk lebih jelasnya aseton itu digunakan untuk Pelarut lemak, minyak, lilin, karet, plastik, Sebagai reagen di laboratorium dan Sebagai pelarut cat.
Aseton juga digunakan sebagai pelepas lem super. Ia juga dapat digunakan untuk mengencerkan dan membersihkan resin kaca serat dan epoksi. membersihkan peralatan kaca gelas adalah keahlian zat ini
Formaldehida
Zat yang terdapat dalam rokok yang satu ini yang paling mengerikan. Karena pada apliksinya zat ini adalah bahan kimia untuk mengawetkan mayat. Hiii...
Senyawa kimia formaldehida dalam bentuk gas atau cair dikenal sebagai formalin jika berbentuk padat disebut paraformaldehyde atau trioxane
Formaldehida dapat digunakan untuk membasmi sebagian besar bakteri, sehingga sering digunakan sebagai disenfektan dan juga sebagai bahan pengawet. Sebagai disinfektan, Formaldehida dikenal juga dengan nama formalin dan dimanfaatkan sebagai pembersih lantai, kapal, gudang dan pakaian.
Formaldehida juga dipakai sebagai pengawet dalam vaksinasi. Dalam bidang medis, larutan formaldehida dipakai untuk mengeringkan kulit, misalnya mengangkat kulit. Larutan dari formaldehida sering dipakai dalam membalsem untuk mematikan bakteri serta untuk sementara mengawetkan bangkai. Tidak itu saja, turunan dari formaldehide ini ternyata bisa digunakan sebagai bahan peledak. Wow....
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Itulah beberapa zat menjijikkan yang terkandung dalam rokok. Tentu saja zat-zat yang terkandung dalam rokok bukan itu saja. Seperti yan sudah dijelaskan di awal pembahasan bahwa rokok mengandung 3000 lebih zat yang boleh jadi lebih berbahaya dan lebih menjijikkkan dari pada zat di atas.
Referensi : Wikipedia, detik, scribd.com
Post a Comment
Silahkan tinggalkan pertanyaan dan komentar anda di sini