Amankah pemanis buatan yang anda konsumsi?

Para penderita diabetes atau kencing manis merasa sangat tertolong dengan adanya gula buatan karena melalui bahan tersebut mereka masih bisa merasakan manisnya gula. Ya, gula buatan akan membuat gula darah para diabetesi terkontrol walau mereka meminum minuman manis sekalipun. Apa itu gula buatan/pemanis buatan? pemanis buatan adalah pemanis yang bukan berasal dari gula alami (sukrosa, glukosa, fruktosa, dan sebagainya), melainkan dihasilkan dari suatu reaksi kimia tertentu. Gula buatan tidak mengandung kalori karena tidak di  metabolisme oleh tubuh. 

Namun nampaknya masa jaya pemanis buatan ini akhir-akhir ini sedikit  meredup akibat banyaknya indikasi gangguan kesehatan seperti kangker yang di sinyalir berasal dari penggunaan gula buatan ini. 

Kasak-kusuk merebak, antara yang yakin akan ke amannanya dengan yang masih takut-takut untuk mencobanya. Beberapa penelitian dengan hasil yang berbeda  seakan menambah bingung masyarakat yang ingin atau bahkan kadung menkonsumsi gula buatan ini.

Sebenarnya aman tidak, sih menggunakan gula jenis ini?

Sangat subyektif menilai gula buatan ini termasuk aman atau tidak. Namun BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) menyatakan bahwa pemakaian gula ini aman asal tidak berlebihan dan di konsmsi dalam jangka waktu lama.  

Lagi pula batas aman konsumsi bahan ini mengacu pada  nilai ADI (acceptable daily intake). ADI diartikan sebagai jumlah maksimum senyawa kimia yang bisa dikonsumsi setiap hari secara terus menerus tanpa menimbulkan gangguan pada kesehatan. Contohnya pada penggunaan Siklamat pada manusia mempunyai nilai ADI maksimum 11 mg/kg berat badan. Sayangnya masyarakat awam masih belum bisa menerapkan ADI karena kurang praktis dan masih membutuhkan perhitunganlagi. 

Jenis gula buatan seperti siklamat dan aspartan telah dinyatakan aman untuk di gunakan. Hal ini di klaim langsung oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)
    
seperti penjelasan Kepala BPOM Husniah Rubiana Thamrin Akib, berikut "Aspartam dan siklamat merupakan pemanis buatan yang diizinkan untuk digunakan dalam pembuatan produk makanan sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan nomor 722 tahun 1988," 

Pemanis buatan apa saja yang aman konsumsi?

Beberapa jenis gula buatan di bawah ini juga telah dinyakan aman untuk di konsumsi sebagai bahan tambahan makanan atau minuman. Jenis gula buatan tersebut seperti : 

Stevia
Produk ini diekstrak dari daun Stevia, karenanya dianggap lebih alami dari semua jenis pemanis buatan. FDA mengizinkan produk ini dijual bebas. Namun demikian  gula buatan yang 250-300 kali lebih manis dari gula alami ini, masih ada yang meragukan keamanannya hingga sekarang.

Sukralosa
Tak tanggung-tanggung, Lebih dari 100 studi menyebut produk ini aman. Rasanya yang 600 kali lebih manis dari gula alami ini seakan membuat keuntungan bagi penikmatnya untuk menikmati makanan manis tanpa harus merasa kawatir. 

Sakarin

Produk ini sudah lama beredar di pasaran. Pemanis yang berasa agak pahit jika dipanaskan ini sempat dicurigai dapat meningkatkan risiko kanker. Namun, ada lebih dari  30 penelitian ilmiah menyatakan sakarin cukup aman untuk dikonsumsi. Sakarin Banyak digunakan sebagai bahana tanbahan makanan kemasan,  permen karet  dan beberapa minuman ringan.

Selain beberapa gula buatan di atas masih ada jenis yang aman konsumsi lainnya seperti acesulfam-K, alitam, neotam, isomalt,xilitol, maltitol, manitol, sorbitol, dan laktitol. 

Jadi tips yang paling mendekati aman untuk konsumsi gula buatan ini adalah, menkonsumsi gula buatan ini boleh bagi penderita diabetes atau yang sedang menjalani diet gula. jika masih sehat lebih disarankan menggunakan gula biasa saja.
Selamat sehat....





Share this article :

Post a Comment

Silahkan tinggalkan pertanyaan dan komentar anda di sini

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. sehatsangat - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger